Artikel
Mindfulness dari Perspektif Islam & Penerapan dalam mencapai Prestasi
- Di Publikasikan Pada: 31 Oct 2023
- Oleh: Admin
- 5571
Mindfulness adalah salah satu praktik yang baik untuk menjaga kesehatan mental. Mindfulness bertujuan membuat seseorang lebih fokus dan memusatkan perhatian terhadap situasi saat ini, menerimanya serta tidak menghakimi. Mindfulness akan membuat orang yang mempraktekkannya lebih mencintai diri sendiri.
Secara umum mindfulness adalah teknik sederhana yang dapat dilakukan dengan :
- Ambil Posisi Nyaman
- Tarik Nafas Perlahan, tahan hitung samoai 6
- Keluarkan Pelan-pelan
- Perhatikan pikiran dan Emosi yang datang, terima dan rasakan saja
- Kembali tarik nafas
- Amati nafas dengan seluruh indra, keluarkan perlahan
Kata Jiddu Krishnamurti untuk mengenal diri sendiri, anda tidak perlu ke buku manapun, ke pengkhotbah manapun, ke psikolog manapun. Seluruh harta karun ada di dalam diri anda sendiri. Bagaimanapun juga sebuah cangkir hanya berguna jika cangkir itu kosong dan batin yang dipenuhi keyakinan.
Tiga aksioma perhatian dalam mindfulness :
- Niat : motivasi untuk melatih perhatian
- Perhatian :perhatian adalah tentang memperhatikan pengalaman anda
- Sikap : mindfulness melibatkan pengembangan rasa ingin tahu menerima, terbuka, dan baik hati terhadap pengalaman seseorang
Empat pondasi metode mindfulness :
- Pengamatan penuh perhatian terhadap tubuh
- Pengamatan penuh perhatian terhadap perasaan
- Pengamatan penuh perhatian terhadap pikiran/kesadaran
- Perhatian terhadap objek-objek pikiran
Keuntungan mindfulness : membantu kita mengurangi stress, membantu untuk lebih hidup pada saat ini, membantu kita untuk 100% pada diri sendiri, membantu lebih fokus. Mindfulness dalam islam adalah melembutkan hati dengan mengingat-Nya mensyukuri sepenuhnya keberadaan diri sebagai hamba-Nya. Kesadaran dalam islam lebih sekedar lebih tenang dan fokus namun juga lebih optimis karena adanya pertolongan Allah SWT. Mindfulnes merupakan meditasi yang dikembangkan oleh Jiddu Krishnamurti. Mindfulnes adalah suatu Tindakan mengambil jeda sejenak untuk mengambil Kembali kendali diri sendiri. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi auto pilot pada diri seseorang. Contoh, Ketika sholat tiba-tiba luparakaat keberapa. Hal ini menunjukkan keadaan diri sedang auto pilot. Healing yang benar adalah Kembali ke diri sendiri. Menyelami Kembali untuk mengenal diri lebih dalam. Bukan keluar kemana-mana. Untuk mendengarkan dirinya sendiri, hatinya sendiri. Gelas yang berfungsi adalah gelas yang kosong.
Pikiran kita berfungsi apabila kita selalu membuka pikiran kita. Pikiran harus selalu terbuka. Siap dikosongkan untuk menerima hal-hal baru disekitar kita. Long live learning. Terkadang manusia merasa memiliki segalanya, merasa ilmu paling tinggi sehingga tidak bisa menerima lagi ilmu baru, nasehat bahkan hal-hal baru dalam hidup. Mindfulnes Islam adalah suatu Latihan untuk merasakan kembali bahwa kita ini sedang hidup. Hadir disini dan sekarang. Berusaha merasakan nikmat yang diberikan Allah SWT, karenawaktu yang telah berlalu itu adalah masa lalu.
Tiga axioms Mindfulnes Islam :
- Niat, Intention :
- Kemampuan, Attention :
- Sikap, Attitude :
Mindfulnes tidak akan terjadi terus menerus. Karena Allah tahu kita tidak bisa terus-menerus On. Sehingga Dia menciptakan malam hari untuk beristirahat.
Empat Foundation of MindfulnesIslam :
- Merasakan kita hidup
- Merasakan emosi, marah, sedih, bahagia.
- Merasakan keberadaan diri, Kesadaran penuh, mengembara. Contoh :
- Merasakan hal dari luar. Contoh :Merasakan betul air yang kita minum, air yang kita gunakan untuk wudhu, mampu membuat kita berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Manfaat Benefits of Mindfulnes. Banyak sekali, pada empat yang utama :
- Membantu Mengurangistres, karena membantu kita mengelola emosi
- Membantu kita lebih hidup
- Membantu kita menjadi diri kita sendiri
- Membantu kita lebih focus
Anda tidak sukses karena ditentukan oleh orang lain, karena ini hanya variable saja. Tp ditentukan oleh diri anda sendiri.
Islamic Mindfulnes
- Jismiah
- Nafsiah, Nafs, Aql, Al-Qolb. Sigmund Freud Psikoanalisis. Agama adalah Candu ini ditemukan dalam orang-orang yang stress dengan dunia. Ketika agama hanya dibutuhkan saat stress saja.
- Ruhiyah, Spiritual yang tidak ada di barat.
Dalam Islam, akal itu bukan Raja. Karena yang
menentukan kita Bahagia atau tidak adalah hati.